Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sukmawati Tidak Minta Maaf Soal Puisi Rendahkan Islam




WuanjrotBray,- Karya sukmawati Soekarnoputri membuat keributan di kalangan masyarakat khususnya sesama muslim, didalam karyanya menyinggung tentang adzan dan cadar. Pengurus Persaudaraan Alumni 212 meminta penjelasan mengenai hal itu.

Menurutnya “Lho Itu suatu realita, ini tentang Indonesia. Saya ga ada SARA-nya. Di dalam puisi itu, saya mengarang cerita. Mengarang puisi itu seperti mengarang cerita. Saya budayawati, saya menyelami bagaimana pikiran dari rakyat di beberapa daerah yang memang tidak mengerti syariat Islam seperti di Indonesia Timur, di Bali dan daerah lain,” kata Sukmawati ketika dikonfirmasi, Senin  2/4/2018.

“Soal kidung ibu pertiwi Indonesia lebih indah dari alunan azanmu, ya boleh aja dong. Nggak selalu orang yang mengalunkan azan itu suaranya merdu. Itu suatu kenyataan. Ini kan seni suara ya. Dan kebetulan yang menempel di kuping saya adalah alunan ibu-ibu bersenandung, itu kok merdu. Itu kan suatu opini saya sebagai budayawati,” Menurutnya.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu pun menilai bahwa puisi karya Sukmawati berjudul 'Ibu Indonesia' itu telah menyinggung sejumlah simbol dalam agama Islam, sepert cadar dan kumandang adzan.

Bahkan kalangan Partaipun ikun menanyakan tentang puisinya ini seperti Partai Amanat Nasional bahwa puisi karya Sukmawati Ibu Indonesia sudah menyinggung agama Islam sebagai contoh cadar dan suara adzan.

Sebenarnya Sukmawati membacakan puisi ketika acara 29 Tahun Anne Avantie di ajang Indonesia Fashion Week 2018.

Berikut isi puisinya
Ibu Indonesia
Aku tak tahu Syariat Islam
Yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah
Lebih cantik dari cadar dirimu
Gerai tekukan rambutnya suci
Sesuci kain pembungkus ujudmu
Rasa ciptanya sangatlah beraneka
Menyatu dengan kodrat alam sekitar
Jari jemarinya berbau getah hutan
Peluh tersentuh angin laut
Lihatlah ibu Indonesia
Saat penglihatanmu semakin asing
Supaya kau dapat mengingat
Kecantikan asli dari bangsamu
Jika kau ingin menjadi cantik, sehat, berbudi, dan kreatif
Selamat datang di duniaku, bumi Ibu Indonesia
Aku tak tahu syariat Islam
Yang kutahu suara kidung Ibu Indonesia, sangatlah elok
Lebih merdu dari alunan azan mu
Gemulai gerak tarinya adalah ibadah
Semurni irama puja kepada Illahi
Nafas doanya berpadu cipta
Helai demi helai benang tertenun
Lelehan demi lelehan damar mengalun
Canting menggores ayat ayat alam surgawi
Pandanglah Ibu Indonesia
Saat pandanganmu semakin pudar
Supaya kau dapat mengetahui kemolekan sejati dari bangsamu
Sudah sejak dahulu kala riwayat bangsa beradab ini cinta dan hormat kepada ibu Indonesia dan kaumnya.

#Info #eramuslim #wowkeren

Post a Comment for "Sukmawati Tidak Minta Maaf Soal Puisi Rendahkan Islam"