Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rupiah Menguat, Bos BI Bantah Pakai Dana Haji



WuanjrotBray,-

Maraknya rumor mengenai pembatalan pemberangkatan jemaah haji Indonesia di tahun ini disebabkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH) digunakan untuk memperkuat nilai tuka rupiah. 

Setelah sempat melemah di beberapa waktu lalu, kemarin Jumat (5/6) Rupiah menutup perdagangan di angka 13.855 untuk bid dan 13.960 untuk offer. 

Penguatan rupiah ini mendapat tanggapan dari Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, yang membantah kabar penggunaan dana haji untuk memperkuat nilai rupiah. Perry berpendapat wajar jika dana untuk keberangkatan jemaah haji ditempatkan dalam denominasi rupiah atau valuta asing, hal ini memicu pergeseran dana dari valas ke rupiah, membuat rupiah menguat dan suku bunga valas menjadi rendah.


Terkait stabilitas nilai tukar rupiah, memang sudah menjadi wewenang Bank Indonesia. Meskipun demikian, BI senantiasa melakukan komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk BPKH, berkenaan dengan stabilitas kurs. 

Perry juga menyampaikan, BI tak pernah melakukan intervensi mengenai penempatan dana pada pihak manapun. Mekanisme penempatan dana tergantung pada kebutuhan pelaku pasar. 

Pembantahan mengenai isu dipakainya dana haji untuk penguatan rupiah sebelumnya sudah dilakukan oleh Kepala BPKH Anggito Abimanyu. Maka seharusnya hal-hal yang terkait dengan rumor tersebut tak perlu diperpanjang lagi, begitu penuturan Perry Warjiyo.

Post a Comment for "Rupiah Menguat, Bos BI Bantah Pakai Dana Haji "