Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Turki Putuskan Ubah Status Hagia Sophia Menjadi Masjid Kembali



WuanjrotBray,-

Hagia Sophia pertama kali dibangun pada tahun antara 532 sampai 537 M, kala itu Konstantinope (sekarang Istanbul) berada di bawah kepemimpian Kaisar Justinian I. Bangunan karya arsitektur Bizantium itu dibangun sebagai gereja Kristen Ortodoks.

Pada tahun 1453 (Kalender Julian), setelah penaklukan Konstantinopel, Hagia Sophia diubah menjadi masjid. Dua belas tahun berselang, rezim Mustafa Kemal Ataturk bangunan Hagia Sophia dijadikan museum. Padah tahun 1985, Hagia Sophia kemudian masuk ke dalam daftar situs Warisan Dunia UNESCO.


Saat ini tepatnya pada Jumat (10/7/2020), Dewan Negara Turki, selaku pengadilan tata usaha negara tertinggi di negara tersebut, resmi memutuskan mengubah Hagia Shopia dari museum menjadi masjid. Hal ini terdaftar dalam akta properti lembaga negara Turki tersebut. Artinya, keputusan kabinet 1934 pada masa rezim Mustafa Kemal Ataturk sudah dibatalkan.

Diresmikannya keputusan ini bukan tanpa kontra, bahkan dianggap sebagai pemicu ketegangan dunia barat, antara Turki dengan Yunani dan Rusia, yang menilai tindakan mengubah status Hagia Sophia itu termasuk ke dalam provokasi. Turki juga dinilai mengabaikan aspirasi 'jutaan orang Nasrani'. Bahkan negara sekutu Turki di NATO, yaitu Amerika Serikat mendesak agar Ankara tidak mengubah status Hagia Sophia dan tetap menjadikannya sebagai museum.

Terlepas dari segala kontroversi, pesona Hagia Sophia memang selalu menarik jutaan turis setiap tahunnya. Tercatat 3,8 juta wisatawan mengunjungi bangunan tersebut pada 2019. 

Post a Comment for "Turki Putuskan Ubah Status Hagia Sophia Menjadi Masjid Kembali"