Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bertahan dan Lewati 5 Masa Kritis Ini Dalam Pernikahan, Maka Pernikahanmu Akan Langgeng!


WuanjrotBray,_
Pernikahan merupakan ibadah terpanjang. Ibadah yang akan dilakukan seumur hidup, diisi dengan penuh percakapan panjang, rutinitas yang sama dan berulang, serta orang yang sama. Akan ada perselisihan dan krisis yang terjadi selama masa pernikahan.

Krisis ini adalah bentuk ujian dalam pernikahan. Hasil ujian tentu mengenai lulus atau tidak lulus, bertahan atau menyerah. 

Ada beberapa masa krisis dalam pernikahan, yang apabila kita berhasil melewatinya dengan baik dan lulus, maka kehidupan pernikahan kita akan lebih berkembang dan meningkat ke level yang lebih tinggi.

  • Tahap Realisasi Pada Tahun Pertama Pernikahan
    Usia 6-12 tahun pernikahan disebut sebagai tahap realisasi. Saatnya anda dan pasangan belajar dan bekerja sebagai tim. Pada masa ini pasangan mulai melihat kelemahan sastu sama lain. Namun, pada tahap ini adalah tahap awal untuk pasangan saling bicara jujur dan berdiskusi mengenai keuangan, pembagian waktu, kunjungan kerabat, masalah anak, dan rencana masa depan. Maka, akan ada kesepakatan yang akan dijalani bersama.

  • Tahap Zona Nyaman yang Berbahaya di 3-4 Tahun Pernikahan
    Terkadang suami-istri sudah muai terbiasa dengan keadaan pernikahan. Saking terbiasanya, mereka 'lupa' mengungkapkan perasaan cinta satu sama lain. Anda dan pasangan mulai terbiasa dengan hal-hal yang kurang menyenangkan. Sebelum terlambat, cobalah hidupkan kembali romantisme dalam pernikahan. Tingkatkan perhatian agar tidak kebablasan dalam zona nyaman yang bisa berujung pada kebosanan.

  • Seven-Years Itch Pada 5-7 Tahun Pernikahan
    Seven-years Itch adalah istilah psikolog barat yang jika diartikan adalah tujuh tahun yang membuat gatal. Maknanya sebenarnya adalah menurunnya kehidupan pernikahan (seksual) karena rutinitas. Jika tidak saling bertahan dan berusaha untuk terbuka dan jujur mengenai kondisi ini, bukan tidak mungkin salah satu pasangan akan memiliki ketertarikan dengan orang lain. Kembali lagi pada komunikasi dan kualitas waktu kebersamaan pasangan.

  • Ambang Sulit Pernikahan di Usia 10-15 Tahun Pernikahan
    Penelitian kepada 2.000 wanita di Amerika Serikat menyebutkan tahun ke-11 pernikahan merupakan masa tersulit.  Tanggung jawab bertambah diiringi komunitas hubungan yang semakin menurun. Namun, jika periode krisi ini bisa teratasi, hubungan akan meningkat hingga 20 tahun ke depan. Kuncinya, bertahan, komunikasi, tawakal, dan hadapi bersama.

  • 20-30 Tahun Pernikahan Menjadi Krisis Paruh Baya dan Perceraian
    Meski sudah menginjak usia puluhan tahun, bukan berarti kehidupan pernikahan tanpa ujian. di tahap ini pasangan menjadi seperti kembali ke awal pernikahan. Anak-anak mulai dewasa dan meninggalkan orang tuanya. Sementara pasangan sudah terlalu terbiasa mandiri satu sama lain.
    Di fase ini, tak jarang tingkat perceraian pun meningkat. Namun, jangan terlalu khawatir carilah makna lain keberadaan pasangan kalian. Jalani rutinitas kecil bersama, mulai kegiatan baru bersama, ini bisa mempererat hubungan pernikahan
Dari ke semua itu, kembalikanlah pada Allah dan pada niat awal pernikahan, yaitu untuk ibadah.

Post a Comment for "Bertahan dan Lewati 5 Masa Kritis Ini Dalam Pernikahan, Maka Pernikahanmu Akan Langgeng!"