Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Gatot Nurmantyo Himbau Nonton Film G30S, Try Sutrisno Bangga

WuanjrotBray,- Usul Panglima TNI Gatot Nurmantyo tentang yang mewajibkan jajaran TNI menyaksikan film "Pengkhianatan G30S/PKI", disambut baik oleh mantan Wakil Presiden Republik Indonesia ke-6, Try Sutrisno. 




Purnawirawan Jendral bintang empat yang pernah jadi ajudan Presiden RI ke 2, Suharto, sekaligus juga Mantan Panglima TNI itu bahkan menyampaikan rasa bangganya terhadap kebijakan Gatot Nurmantyo. 
"Saya bangga, kemarin saudara Gatot (menginstruksikan) film G tiga puluh S PKI akan diputar lagi, bangga saya," ujar Try Sutrisno, dalam sambutannya di acara silaturahmi Panglima TNI dan purnawirawan TNI, di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (22/9/2017).
Menurut Try Sutrisno film yang dirilis tahun 1984 tersebut, akurat menceritakan sepak terjang Partai Komunis Indonesia (PKI) 52 tahun lalu. 




"PKI sebagai pengkhianat itu tidak dibuat-buat, nyatanya (para jendral) disiksa Gerwani, jelas," ujarnya.
Komunis sebagai ideologi menurut Try Sutrisno adalah ancaman nyata.  
Try mengingatkan anak-cucu PKI yang masuk ke tubuh TNI lantaran tidak adanya deteksi dini sebelum masuk pendidikan akademi militer. Dia meminta Akmil diisi orang-orang yang memiliki semangat NKRI, bukan pemberontakan.
"Saya ramalkan, jatuhnya Indonesia akan dipakai "proxy" (red: perantara), akan dihancurkan lewat ideologi politik, ekonomi, budaya, yang sekarang sudah terjadi, kalau tidak sadar, hancur kita," katanya.
Maka, Ia setuju dengan alasan Panglima TNI mengeluarkan kebijakan tersebut, yakni agar semua pihak, terutama para prajurit TNI yang tumbuh setelah film tersebut tidak lagi menjadi tontonan wajib di Indonesia, bisa mempelajari apa yang terjadi seputar peristiwa 1965, dan komunisme.

Post a Comment for "Gatot Nurmantyo Himbau Nonton Film G30S, Try Sutrisno Bangga"