Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

TOP 5, E-Wallet di Indonesia, Kamu Pakai Yang Mana?


WuanjrotBray.,
E-Wallet atau kepanjangannya adalah Electronic Wallet yang lebih akrab kita kenal dengan dompet digital adalah sebuah aplikasi elektronik yang berfungsi untuk melakukan transaksi secara cashless (tanpa uang tunai) hanya dengan menggunakan smartphone saja.
Banyak keuntungan yang ditawarkan oleh produk-produk seperti ini, selain memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi pembayaran, dompet digital juga relatif lebih aman karena dibutuhkan password dari penggunanya. Apalagi sekarang dompet digital banyak menawarkan promo, diskon, dan cashback yang tentunya menarik banyak pengguna untuk bermigrasi dari pemakaian uang tunai ke elektronik.

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, transaksi dompet digital mencapai angka USD 1,5 M setara dengan Rp. 21 triliun di tahun 2018 dan diprediksi akan terus meningkat hinggal USD 25 M atau setara Rp. 355 triliun pada 5 tahun ke depan. Hingga saat ini pun sudah ada 38 e-wallet yang terdaftar dan mendapatkan lisensi resmi.

Dari 38 aplikasi e-wallet, iPrice Group berkolaborasi dengan App Annie, salah sati perusahaan analisis data terpercaya, mencoba merangkum 5 teratas (TOP 5) e-wallet berdasarkan dari jumlah pengguna aktif bulanan. Data diambil dari Q4 tahun 2017 sampai dengan Q2 tahun 2019.



  • GOJEK (GOPAY)
Februari 2019, angka transaksi gopay menyentuh USD 6,3 Milyar atau setara dengan 89 triliun. Gojek yang merupakan salah satu produk startup decacorn pertama di Indonesia ternyata menjadi primadona karena memiliki pengguna terbanyak. 
  • OVO
Berdasarkan data banyaknya unggahan, OVO harus puas bertengger di posisi 2. Sejak Q2  di tahun 2017 pengguna OVO terus meningkat. OVO melebarkan sayapnya melalui kolaborasi dengan Grab Indonesia dan sebuah perusahaan unicorn yaitu Tokopedia.
  • DANA
Produk dompet digital yang baru-baru ini meluncurkan program Dana Protection pertama kali hadir di Indonesia tahun 2018, dan stabil di posisi 5 besar sejak Q4 2018. 
  • LINK AJA
Sejak 30 Juni 2019, Link Aja mulai menjadi saingan Go-Pay dan OVO dengan 22 juta pengguna yag sudah terdaftar. Seperti kita ketahui, Link Aja adalah aplikasi e-wallet gabungan dari beberapa BUMN yaitu T-Cash milik Telkomsel, UniQu milik BNI, e-cash milik Bank Mandiri, T-Money milik Telkom, dan T-bank milik BRI. Sama seperti GoJek, Link Aja memiliki 9 variasi layanan service terkecuali ride hailing.
  • JENIUS
1,2 juta pengguna sepanjang tahun 2018 menjadi catatan pertumbuhan positif untuk produk milik bank BTPN ini. Jeniius hadir dengan menawarkan gratis biaya tarik tunai dan transfer antar bank masing-masing 25 kali per bulannya. Ditambah lagi free biaya untuk beberapa transaksi lainnya.

Kalian termasuk pengguna e-wallet yang mana?

1 comment for "TOP 5, E-Wallet di Indonesia, Kamu Pakai Yang Mana?"

  1. Ternyata banyak juga e-wallet di indonesia ya, sementara saya pakai link aja

    ReplyDelete