Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penimbun Masker Rugi Miliaran, Masker Kembali Murah dan Tak Langka



WuanjrotBray,-

Setelah beberapa waktu stok masker begitu langka, ditambah lagi harganya yang tak masuk diakal dan begitu mencekik. Kini semuanya mulai kembali normal.
Sebuah akun Twitter @ferdiriva yang diketahui milik dokter Ferdiriva Hamzah mengunggah sebuah foto disertai dengan cuitan mengenai harga masker yang mulai turun dan kembali mudah didapat. 

Sebelum virus corona mewabah, harga masker dalam box yang berisi 50 helai masker dibandrol sekitar 80 ribu rupiah per-boxnya, atau sekitar Rp.1.600 untuk setiap helainya. Namun pada awal Maret, ketika ramai pemberitaan mengenai Covid-19, harga tersebut mulai merangkak ke 125 ribu rupiah per box isi 50 helai, bahkan semakin melonjak hingga angka 400 ribu rupiah per box di pertengahan Maret. Selain harganya yang tak masuk akal, keberadaannya pun sulit sekali ditemukan.


Serupa dengan masker, hand sanitizer pun mengalami hal sama. Setelah lonjakan besar-besaran, kini kondisinya mulai kembali normal. 

Meski kondisi sudah normal, konsumen mengimbau kepada pihak penjual (minimarket, supermarket, apotek, dan lain-lain) untuk tetap membatasi pembelian agar hal yang terjadi sebelumnya tidak terulang kembali.

Dari cuitan-cuitan di Twitter banyak beredar informasi, kondisi seperti ini membuat para penimbun rugi besar-besaran. Bahkan milyaran rupiah. 

Post a Comment for "Penimbun Masker Rugi Miliaran, Masker Kembali Murah dan Tak Langka"