Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Beri Subsidi Listrik, PLN Naikkan Tarif ?



WuanjrotBray,-

Keluhan masyarakat memenuhi berbagai sosial media. Keluhan-keluhan tersebut berdatangan khususnya dari pengguna listrik non-subsidi. Pasalnya, warga merasa ada kenaikan PLN secara tiba-tiba dalam beberapa waktu terakhir.

Namun pihak PLN menampik kabar kenaikan listrik tersebut dengan menegaskan tidak ada kenaikan listrik bahkan sejak tahun 2017. Klarifikasi mengenai hal tersebut disampaikan oleh Executive Vice President Corporate Communication and CSR, I Made Suprateka pada Minggu (3/5).

Hal ini jelas terasa janggal. Kedua belah pihak, baik pengguna maupun PLN sama-sama memiliki pendapat sendiri. Komisioner Ombudsman Republik Indonesia, Laode Ida, mencoba menanggapi kejadian ini dengan melakukan koordinasi dengan direksi PLN guna menindaklanjuti situasi ini, namun belum ada jawaban dari pihak PLN.
Namun memang ada beberapa dugaan terkait penyebab kenaikan listrik yang ramai dikeluhkan masyarakat akhir-akhir ini,

Dugaan pertama, kenaikan listrik bisa saja terjadi akibat penentuan tarif listrik yang tidak cermat. Hal ini mungkin terjadi karena anjuran PLN kepada masyarakat untuk melakukan self service, yaitu melihat meteran listrik sendiri kemudian melaporkan kepada PLN dengan mengirimkannya melalui Whatsapp.

Dugaan yang kedua, kenaikan listrik yang terjadi bisa saja sebagai bagian dari upaya menyiasati pemasukan negara melalui PLN karena krisis yang disebabkan pandemi virus COVID-19. Jika hal ini yang sebenarnya terjadi, maka ini merupakan konspirasi jahat dan ini jelas-jelas sangat tidak baik. Ini seperti melakukan pemaksaan kepada rakyat untuk mensubsidi negara aecara langsung melalui PLN.

Maka diharapkan PLN segera melakukan evaluasi terkait hal ini, dan apabila diakui ada kekeliruan, maka harus segera mengembalikan uang rakyat tersebut.

Post a Comment for "Beri Subsidi Listrik, PLN Naikkan Tarif ?"